Penyebab Air Dispenser Tidak Keluar
Banyak orang menggunakan dispenser untuk menampung air minum yang praktis, sehingga hampir setiap rumah pasti memilikinya. Dengan adanya fitur panas dan dingin, kita dengan mudah mendapatkan air minum tergantung mana yang ingin dikonsumsi. Namun seiring digunakannya setiap hari dispenser cepat atau lambat akan mengalami kerusakan yang perlu perhatian khusus.
Salah satu kerusakan yang tak jarang terjadi terjadi yakni dispenser tidak dapat mengeluarkan air dari pipa yang disebabkan oleh beberapa hal. Sekalipun kita telah menekan keran dengan mentok. Diantara penyebabnya adalah sebagai berikut.
Masalah pada Keran
Air dispenser yang tidak bisa keluar airnya disebabkan oleh keran yang macet bahkan rusak. Periksa terlebih dulu untuk memastikannya, jika longgar dan sudah tidak elastis mungkin sudah waktunya rusak. Biasanya usia penggunaan yang sudah cukup lama atau faktor pemakaian.
Gantilah keran dengan yang baru untuk mrmudahkan dalam perbaikan sehingga lebih awet untuk jangka waktu panjang. Ganti sesuai merk dan tipe, apabila kesulitan dapat membelinya ke service center resmi terdekat.
Air Dispenser Berubah Beku
Tersedianya fitur air dingin membut air didalam berubah menjadi beku sehingga air tidak akan bisa keluar dari dispenser. Proses pendinginan air dingin dispenser menggunakan kinerja dari kompresor.
Air tabung bisa menjadi beku karena suhu otomatis thermostat terjadi kerusakan, saat kompresor bekerja terus-menerus. Panggil teknisi dengan segera untuk mengatasi permasalahan ini sebelum terlambat.
Selang dan Pipa Bocor
Apabila selang dispenser bocor hanya akan membuat air tidak bisa keluar, hendaknya lakukan pemeriksaan pada tutup dan selang galon
Rusaknya Water Pump
Water pump berada pada sisi dispenser bagian bawah yang berfungsi mendorong air galon dan menyalurkan air ke tangki bagian atas. Sebelum terpikirkan bahwa waterpump rusak, periksa menyeluruh kemungkinan lain. Pasalnya ada beberapa hal lainnya yang menyebabkan dispenser galon bawah tidak mengeluarkan air.
Galon Air Habis
Ini terdengar sedikit lucu, bukan tidak mungkin pemilik lupa bahwa isi galon sudah habis yang bertanda sudah waktunya mengisi kembali. Khususnya pada galon yang tertutup dengan sarung, periksa betul isi didalamnya.
Posisi Penutup Tidak Tertutup Sempurna
Hal ini terlihat penting karena jika tidak maka air tidak akan bisa mengalir ke tangki atas. Apabila tak tertutup rapat udara akan masuk ke dalam galon hingga membuat sistem pendorong tabung menjadi kempos.
Cara kerja sebuah waterpump sama seperti kebanyakan pompa air pada umumnya. Jika ada udara masuk jelas akan berpengaruh pada kinerja daya dorong yang dihasilkan.
Modul Perangkat Elektronik Bermasalah
Modul yaitu sebuah alat yang mengatur sistem kerja. Modul inilah yang memberikan instruksi perintah pertama kali. Apabila modul ini rusak, maka membuat waterpump tidak bisa bekerja optimal.
Sensor Pintu Rusak
Perlu diketahui bahwa dinamo bekerja menunggu pintu bagian bawah tertutup, karena jika terbuka dinamo belum menerima sinyal dari modul sehingga dinamo belum bekerja saat pintu belum tertutup. Maka dari itu pentingnya memastikan sensor berjalan dengan normal.
Kabel Dinamo Putus
Putusnya kabel yang menuju ke dinamo pendorong menjadi penyebab lain air tidak bisa keluar. Cukup sambungkan kembali dan terpasang isolasi agar tidak terjadi kebocoran arus listrik.
